Gin, minuman beralkohol yang memiliki kenikmatan tersendiri, telah merebut hati dan selera orang-orang di seluruh dunia.
Minuman yang memikat ini memiliki profil rasa yang unik dan diproduksi dengan teknik penyulingan yang menarik.
Jadi, bergabunglah dengan kami dalam perjalanan yang penuh sensasi rasa ini dan selami dunia gin yang sangat menarik!
Apa itu gin?
Gin adalah minuman beralkohol berwarna jernih. Gin terbuat dari proses distilasi atau penyulingan, dan mendapatkan rasa utamanya dari buah juniper.
Berasal dari Eropa, minuman ini telah berevolusi selama berabad-abad menjadi minuman yang elegan dan kompleks.
Hari ini, minuman ini menjadi dasar dari banyak cocktail klasik seperti martini, gimlet, dan tentu saja, gin dan tonik.
Gin terbuat dari apa?
Rasa unik gin berasal dari perpaduan berbagai macam tumbuhan, dengan buah juniper yang paling menonjol. Namun, campuran bahan tambahan itulah yang benar-benar membuat setiap gin menjadi istimewa.
Produsen gin sering menggunakan berbagai macam rempah-rempah, bumbu, buah-buahan, dan akar-akaran, untuk menciptakan rasa gin yang khas. Bahan-bahan herbal yang umum digunakan termasuk biji ketumbar, akar angelica, akar orris, dan kulit jeruk.
Baca juga: Sejarah Gin, dari Obat Menjadi Minuman Beralkohol
Bagaimana proses pembuatan gin?
Produksi gin dimulai dengan minuman keras dasar netral yang biasanya terbuat dari gandum. Spirit dasar ini kemudian disuling ulang dengan tumbuhan pilihan untuk menanamkan gin dengan cita rasa yang berbeda.
Ada dua metode utama untuk meresapkan gin dengan rasa tumbuhan: maserasi dan infusi uap.
Maserasi adalah proses merendam tumbuhan secara langsung dalam minuman beralkohol. Campuran tersebut kemudian disuling ulang untuk menangkap esensi dari tumbuhan tersebut.
Infusi uap, di sisi lain, melibatkan penempatan tumbuhan dalam keranjang di atas minuman dasar. Saat uap dari alkoholnya naik ke atas selama proses distilasi, uap tersebut akan melewati tumbuhan-tumbuhan dan menyerap cita rasanya.
Artikel terkait: Perbedaan Antara Gin vs Vodka, dan Persamaannya!
Teknik penyulingan gin
Para produsen gin seringkali menggunakan teknik unik untuk menciptakan minuman khas mereka. Beberapa penyulingan menggunakan penyulingan pot tembaga tradisional, sementara yang lain menggunakan penyulingan kolom yang lebih modern.
Craft distillation adalah metode lain yang bereksperimen dengan penuaan di dalam tong, peracikan dingin, dan bahkan menggunakan tumbuhan yang tidak biasa untuk menciptakan rasa gin yang khas.
Apa sajakah jenis-jenis gin yang ada?
Ada juga berbagai tipe gin yang masing-masing memiliki karakteristiknya sendiri.
1. London Dry Gin
Jenis gin yang paling terkenal dan populer, London Dry Gin, memiliki ciri khas rasa juniper yang kuat, dengan tambahan tumbuhan seperti ketumbar dan akar angelica.
Terlepas dari namanya, gin ini tidak harus diproduksi di London. Istilah “dry” disini bukan berarti kering, melainkan tidak ada tambahan gula atau perasa buatan. Ini adalah pilihan serbaguna untuk banyak cocktail klasik.
2. Plymouth Gin
Berasal dari kota Plymouth di Inggris, gin ini memiliki Protected Geographical Indication, yang berarti dia hanya dapat diproduksi di Plymouth.
Rasanya sedikit lebih manis dan lebih beraroma jeruk dibandingkan dengan London Dry Gin.
Plymouth Gin memiliki profil juniper yang lebih lembut dan rasa yang lebih alami, menjadikannya pilihan yang tepat untuk berbagai cocktail, atau bahkan diminum sendiri.
Baca juga: 4 Jenis Minuman Gin Paling Terkenal & Asalnya
3. Old Tom Gin
Old Tom Gin dianggap sebagai gin yang rasanya di antara Genever Belanda yang lebih manis, dan London Dry Gin yang lebih kering. Minuman ini memiliki profil yang manis dan kompleksitas rasa tumbuhan yang kaya.
Old Tom Gin seringkali dituakan dalam tong besar, dan ini menambahkan kedalaman dan karakter pada rasanya. Sangat cocok untuk cocktail yang membutuhkan gin yang lebih manis, seperti Tom Collins atau Martinez.
4. Genever
Pendahulu gin modern dari Belanda, Genever, adalah minuman beralkohol yang lebih manis. Terbuat dari bahan dasar biji-bijian malt, gin ini memiliki kepekatan yang lebih kompleks dibandingkan gin lainnya.
Genever biasanya dinikmati dengan cara dituang atau dicampur dengan cocktail tradisional Belanda. Ada dua tipe utama: Jonge (muda) Genever, yang lebih ringan dan netral, dan Oude (tua) Genever dengan rasa malt yang lebih kuat dan lebih banyak rasa tumbuhan.
Sedang mencari wine favoritmu? Minuman.com menyediakan beragam pilihan gin yang luas. Pesan sekarang!
