Gin's History: From Medicinal Tonic to Sophisticated Drink

Gin, ramuan rasa juniper, telah lama menempati posisi penting dalam dunia minuman keras. 

Dengan aroma tumbuhan aromatik dan rasanya yang menyegarkan, minuman ini telah menjadi pilihan favorit bagi para penggemar cocktail yang tak terhitung jumlahnya. 

Tapi, pernahkah Anda bertanya-tanya tentang asal-usul dan evolusi minuman yang dicintai ini? Ternyata, gin itu awalnya digunakan sebagai obat lho! 

Yuk, ikut kami dalam perjalanan melintasi waktu. Hari ini, kita akan menjelajahi sejarah gin yang menarik dan bagaimana minuman ini telah bertransformasi, dari obat menjadi minuman beralkohol favorit.

Awal mula gin

Bagaimana cerita awal mula penemuan gin? Kisah gin dimulai pada abad ke-17 di Belanda, di mana para ahli kimia Belanda pertama kali bereksperimen dengan menyuling minuman beralkohol dengan buah juniper.

Sebagian besar sejarawan percaya bahwa gin pertama ditemukan oleh seorang profesor di Universitas Leiden di Belanda. Profesor ini pertama kali menyuling buah beri untuk membuat obat. 

Pada saat itu, buah juniper dianggap memiliki sifat diuretik yang membantu pengobatan berbagai penyakit.

Istilah Belanda untuk juniper adalah "jenever", itulah sebabnya kita sekarang menyebut minuman beralkohol ini sebagai gin. 

Baca juga: Empat Tipe Gin Paling Terkenal

Periode “Gin Craze” di Inggris

Jadi, gin pertama ditemukan di Belanda. Tapi, bagaimana caranya gin bisa menjadi minuman yang menjangkau seluruh dunia? 

Popularitas gin melonjak ketika minuman ini menyeberangi Selat Inggris ke negara Inggris. 

Pada abad ke-18, sebuah periode yang dikenal sebagai "Kegilaan Gin" melanda jalan-jalan di London, dan gin menjadi minuman pilihan untuk semua kelas sosial.

Namun, era ini juga menjadi saksi sisi gelap dari konsumsi gin. Konsumsi gin yang berlebihan menyebabkan masalah sosial dan penurunan ketertiban umum. 

Menanggapi hal ini, pemerintah memberlakukan peraturan dan pajak. Ini justru memicu gelombang produksi gin ilegal di tempat penyulingan tersembunyi.

Timbulnya London Dry Gin

Saat abad ke-19 bergulir, gin mengalami transformasi dengan munculnya London Dry Gin. Gin gaya baru ini lebih ringan, lebih tajam, dan tidak terlalu manis dibandingkan pendahulunya. 

Gin ini menampilkan rasa tumbuhan seperti ketumbar, angelica, dan kulit jeruk. Dengan jenis London Dry, gin berubah dari minuman obat menjadi minuman yang berkelas. 

Penemuan suling Coffey pada awal abad ke-19 juga merevolusi produksi gin, memungkinkan produk yang lebih berkualitas berkat penyulingan yang lebih konsisten.

Baca juga: Belajar Lebih Dalam Mengenai Gin

Era Prohibition dan kebangkitan gin rumahan

Pada awal abad ke-20, Amerika Serikat mengalami periode yang dikenal sebagai Prohibition, dimana produksi, penjualan, dan distribusi minuman beralkohol dilarang.

Mungkin Anda berpikir, bagaimana caranya gin bisa lolos dari periode prohibition ini? Meskipun pada awalnya hal ini menyebabkan penurunan konsumsi gin, namun hal ini juga memicu gelombang kreativitas. 

Orang-orang yang giat mendirikan penyulingan rahasia. Mereka memproduksi gin dalam jumlah kecil dan berkualitas tinggi untuk pasar pelanggan tertentu.

Gin rumahan ini seringkali dibuat dengan menggunakan teknik tradisional dan kombinasi botani yang unik. Mereka mengawali dasar bagi gerakan gin rumahan modern seperti yang kita lihat saat ini.

Kebangkitan popularitas gin

Dalam beberapa tahun terakhir, gin telah mengalami kebangkitan yang luar biasa, dengan kebangkitan global yang terjadi. 

Bar dan penyulingan gin telah bermunculan di berbagai kota di seluruh dunia, menawarkan berbagai kreasi yang unik dan inovatif.

Penyuling craft sering bereksperimen dengan tumbuhan yang bersumber secara lokal, meracik gin mereka dengan cita rasa regional dan melahirkan beragam gaya, mulai dari gin buah dan bunga hingga variasi gin yang disimpan dalam gentong dan dibumbui.

Keserbagunaan gin sebagai bahan cocktail juga berkontribusi pada popularitasnya. 

Dari Martini klasik hingga Gin dan Tonik yang menyegarkan, para ahli mixologi dan bartender rumahan telah menggunakan gin sebagai bahan utama untuk membuat koktail yang imajinatif. 

Kompleksitas botani memungkinkannya untuk dipasangkan dengan berbagai macam rasa, sehingga menghasilkan berbagai kemungkinan koktail yang tak terbatas.

Saat ini, gin berdiri sebagai simbol keahlian dan inovasi, yang menarik bagi para tradisionalis dan jiwa petualang. 

Apakah Anda lebih suka London Dry Gin klasik atau menikmati menjelajahi dunia craft gin? Tidak bisa disangkal bahwa sejarah gin yang kaya dan cita rasa yang dinamis terus memikat para peminum di seluruh dunia.

Minuman.com menyediakan pilihan terlengkap untuk Gin dan minuman beralkohol lainnya. Pesan sekarang dan nikmati pengiriman ke pintu rumah Anda dengan cepat.


Shop Gin by:

Minuman.com is Indonesia's largest and best priced selection of wine and spirits. Operating 365 days a year, we deliver your orders anywhere and anytime.

You might also like to read

  1. Why Cantarito is the Cocktail of the Summer
  2. Practical Tips to Make the Most of Oktoberfest
  3. Pinot Grigio vs. Pinot Gris
  4. Creative Twists on the Classic Vodka Martini
  5. Apéritif: The Perfect Start to Your Meal
  6. The Hurricane Cocktail: A Classic Taste of New Orleans