Beer or Cider: Which one’s best suited to you?

Bir adalah salah satu alkohol yang paling banyak tersedia di dunia. Dengan jutaan pabrik bir di seluruh dunia, yang membuat bir unik seperti bir rumahan dan bir draught, bir merupakan minuman yang paling banyak diminum di dunia.

Bir adalah minuman favorit semua orang. Cider sedikit kurang populer. Cider terbuat dari sari apel yang difermentasi, dan merupakan minuman favorit di banyak negara Persemakmuran, seperti Australia dan Kanada.

Mirip dengan bir, setiap negara memiliki metode uniknya sendiri dalam memproduksi cider. Namun, jika bir sangat disukai, cider mungkin membutuhkan selera yang lebih tinggi. Pertanyaannya adalah: yang mana yang paling cocok untuk Anda? 

Apa itu Bir?

Bir adalah salah satu minuman beralkohol tertua. Faktanya, bukti arkeologis tertua tentang keberadaan bir berusia 13.000 tahun! Disebarkan ke seluruh Eropa oleh suku-suku Jermanik dan Celtic, bir pada awalnya terbuat dari buah-buahan, gandum, dan bahkan kacang-kacangan.

Namun, pada tahun 1500-an, undang-undang disahkan di seluruh Jerman modern, membatasi bir untuk dibuat dari air dan jelai, sehingga terciptalah bir yang kita kenal sekarang. Pada tahun 1912, botol cokelat mulai digunakan, setelah ditemukan bahwa warna gelap pada gelas membuat bir stabil lebih lama.

Proses pembuatan bir, yang dikenal sebagai pembuatan bir, membutuhkan banyak langkah yang membosankan. Mulai dari menumbuk malt, hingga menyaring cairan, proses ini bisa memakan waktu hingga 8 minggu.

Bahan-bahan standar bir biasanya terdiri dari air, malt barley atau jagung, ragi pembuat bir, dan bahan penyedap seperti hop, bunga pahit.

Bahan-bahan ini dapat bervariasi dari satu tempat ke tempat lain, terutama di daerah pembuatan bir tradisional seperti Jerman, Republik Ceko, dan Inggris.

Artikel terkait: Semua yang Perlu Anda Ketahui Tentang Bir

Apa saja jenis-jenis bir?

  • Ale: Bir yang dibuat dengan metode fermentasi yang lebih hangat, sehingga rasanya lebih beraroma daripada bir biasa.
  • Mild Ale: Bir dengan rasa malt yang berwarna gelap.
  • Pale Ale: Bir yang menggunakan ragi yang difermentasi di atas
  • Stout dan Porter: Bir yang dibuat dengan menggunakan malt atau barley yang dipanggang, dan diseduh dengan ragi yang berfermentasi lebih lambat.
  • Lambic: Bir yang difermentasi secara alami dengan menggunakan ragi liar. Bir ini berasal dari Belgia.
  • Lager: Bir yang difermentasi dalam suhu yang lebih dingin.
  • Craft Beer: Bir yang diseduh dengan menggunakan metode tradisional yang lebih tua.
  • Draught Beer: Bir yang disimpan dalam tong atau tong.

Artikel terkait: 5 Jenis Bir yang Berbeda, Dari Pilsner hingga Bir Gandum

Apakah bir cocok untuk saya?

Bir memiliki banyak rasa yang berbeda tergantung pada pembuat bir, daerah asal dan jenisnya. Sering digambarkan sebagai rasa pedas, manis, bready atau malt, bir cocok untuk mereka yang lebih menyukai rasa yang lebih lembut dan ringan.

Minuman ini tidak memiliki rasa yang "menyengat". Rasanya lembut di lidah dan cocok dengan kentang goreng, saus, dan makanan bar lainnya!

Apa yang dimaksud dengan Cider?

Cider adalah minuman lain yang memiliki asal-usul yang sangat kuno. Berasal dari Inggris, catatan tertua tentang cider ada dalam teks Romawi dari tahun 55 SM.

Awalnya, cider Inggris jauh lebih kering dan lebih tinggi kadar alkoholnya daripada cider yang kita kenal sekarang, sebagai hasil dari evolusi metode yang digunakan, rasa yang disukai, dan jenis apel yang lebih banyak tersedia.

Saat ini, cider memiliki kadar tanin yang lebih rendah dan jauh lebih asam. Berbeda dengan bir, cider memiliki proses produksi yang jauh lebih cepat, namun membutuhkan proses fermentasi yang lebih lama.

Apel digiling menjadi bubur, setelah itu sari buahnya dipisahkan dan disisihkan untuk difermentasi. Setelah difermentasi selama sekitar 3 bulan, sari buah apel diblender dan kemudian dibotolkan, siap untuk didistribusikan. Hanya ada dua jenis sari buah apel: Brut, sari buah yang lebih kering dan renyah, dan Doux, sari buah yang lebih manis.

Minuman seperti sari buah yang terbuat dari buah-buahan lain juga sangat populer. Di antaranya, Perry, sari buah yang terbuat dari buah pir, adalah favorit yang sangat disukai. Cyser, minuman mirip sari buah yang populer lainnya, terbuat dari apel dan madu, membuatnya sangat mirip dengan mead. Sari buah beri juga sangat populer.

Apakah sari buah apel cocok untuk saya?

Jika Anda lebih menyukai rasa buah yang lebih kuat dibandingkan dengan bir, maka cider untuk Anda. Minuman ini tersedia dalam berbagai rasa, sehingga Anda dapat mengubah preferensi Anda.

Minuman segar ini juga jauh lebih ringan daripada bir, dan tidak akan memberi Anda rasa berat yang sama seperti yang Anda dapatkan dari bir. Secara keseluruhan, ini merupakan minuman buah yang menyegarkan yang akan Anda sukai jika Anda mencari minuman yang lebih ringan dan tajam.

Mencari Bir dan cider favorit Anda? Minuman.com menyediakan pilihan Bir dan cider terluas. Pesan sekarang juga dan dapatkan minuman Anda diantar ke depan pintu rumah Anda dengan pengiriman cepat.

Shop Beer & Cider by:

Minuman.com is Indonesia's largest and best priced selection of wine and spirits. Operating 365 days a year, we deliver your orders anywhere and anytime.

You might also like to read

  1. Why Cantarito is the Cocktail of the Summer
  2. Practical Tips to Make the Most of Oktoberfest
  3. Pinot Grigio vs. Pinot Gris
  4. Creative Twists on the Classic Vodka Martini
  5. Apéritif: The Perfect Start to Your Meal
  6. The Hurricane Cocktail: A Classic Taste of New Orleans