Exploring Japanese Whisky History and Its Uniqueness

Walaupun whisky Jepang betul merupakan jenis whisky, sejarahnya yang kurang jelas membuat minuman ini menjadi topik debat dalam komunitas minuman keras. 

Padahal, tidak ada yang bisa melacak asal mulanya minuman beralkohol ini. Namun, jangan biarkan hal ini membuat Anda skeptis terhadap whisky Jepang. 

Minuman keras ini memiliki keunikannya tersendiri yang membuatnya berbeda dari whisky dari negara-negara barat. 

Waktunya kita mempelajari apa yang membedakan whisky Jepang, dan mengapa keadaannya menjadi kontroversial.

Apa itu whisky Jepang?

Mungkin Anda menebak bahwa whisky Jepang adalah whisky yang berasal dari Jepang atau diproduksi di Jepang. Tebakan ini tidak salah, tapi sebenarnya ada lebih lagi daripada ini.

Menurut pakar whisky, banyak kesamaan antara whisky Jepang dan Scotch. Namun, keduanya bukanlah minuman yang sama. 

Perbedaan pertama adalah penggunaan alat produksi. Whisky Jepang melalui proses distilasi di dalam continuous still, sementara Scotch didistilasi di dalam pot still.

Alat ini bukanlah satu-satunya hal yang mempengaruhi hasil akhir whisky. Whisky Jepang dan Scotch dua-duanya melalui proses penuaan di tong ek bekas penuaan sherry dan bourbon. 

Namun, produsen whisky Jepang tidak terlalu terpaku pada kondisi sekitar penuaan. Kelembaban dan suhu dari gudang penuaan akan berdampak pada rasa dan wangi akhir dari whisky tersebut.

Whisky Jepang juga dianggap jauh lebih manis daripada jenis-jenis whisky ataupun minuman keras lainnya. 

Ini karena beberapa produsen whisky di Jepang memilih untuk menambahkan perasa dan wangi-wangi lain ke dalam whisky mereka, termasuk rasa bunga mawar, bunga sakura, dan madu, yang merupakan khas Jepang.

Baca Juga: Apa Saja Kriteria Whisky Berkualitas?

Apa sejarah dari whisky Jepang?

Sekarang saatnya kita melihat mengapa kelaziman whisky Jepang sering diperdebatkan. Bagaimana asal mula whisky Jepang?

Kisah awal dari minuman keras ini memang kurang jelas, tapi banyak orang percaya bahwa whisky Jepang sebenarnya tidak berasal dari Jepang. 

Karena ini, menyebutnya sebagai “whisky Jepang” tidak akurat. Bagi banyak orang, whisky Jepang hanyalah whisky yang diimpor masuk ke Jepang dari Kanada dan Skotlandia. 

Tapi, walaupun inilah persepsi umumnya, sejarah dunia membuktikan bahwa ini salah.

Pada tahun 1923, bertahun-tahun sebelum Perang Dunia Kedua, Jepang mulai memproduksikan whisky mereka sendiri, diawali dengan Shinjiro Torii. 

Shinjiro mendirikan penyulingan Yamazaki, yang adalah penyulingan pertama di Jepang. Yamazaki tetap berfungsi sampai hari ini, dan tetap menjadi salah satu penyulingan ternama di Jepang. 

Tujuh tahun setelah Yamazaki dibuka, barulah Jepang mulai menjual whisky kepada umum.

Baca juga: Perbedaan Antara Whisky dan Bourbon

Keunikan whisky Jepang

Walaupun sejarahnya kurang akurat, banyak juga yang tidak peduli mengenai itu karena rasa-rasa dan aroma whisky Jepang yang sangat unik. Filosofi produksi whisky Jepang-lah yang membuat minuman ini unik.

Untuk perbandingan, kita akan melihat perbedaan antara whisky Jepang dan Scotch. Scotch diproduksi secara konsisten, dengan setiap elemen produksi dijaga supaya selalu sama, untuk menjaga kualitas minumannya. 

Ini alasan mengapa Scotch merupakan whisky premium. Namun, produsen whisky di Jepang selalu mencari cara untuk membuat whisky mereka lebih baik.

Seperti budaya Jepang, penyuling whisky di Jepang selalu mencoba untuk membuat minuman keras yang lebih halus dan berasa, melalui perubahan-perubahan, penjagaan proses, dan detil-detil kecil yang menghasilkan produk akhir mereka. 

Produsen whisky Jepang lebih memilih untuk membuat rasa-rasa yang elegan dan lembut, dibandingkan rasa Scotch yang lebih kuat dan kasar.

Minuman.com menyediakan pilihan terlengkap untuk Whisky dan minuman beralkohol lainnya. Pesan sekarang dan nikmati pengiriman ke pintu rumah Anda dengan cepat.

Shop Whisky by:

Minuman.com is Indonesia's largest and best priced selection of wine and spirits. Operating 365 days a year, we deliver your orders anywhere and anytime.

You might also like to read

  1. Why Cantarito is the Cocktail of the Summer
  2. Pinot Grigio vs. Pinot Gris
  3. Creative Twists on the Classic Vodka Martini
  4. The Hurricane Cocktail: A Classic Taste of New Orleans
  5. The Beginner’s Guide to Vermouth
  6. Discovering Riesling Wine: From Sweet to Dry and Everything in Between
  7. Why Cantarito is the Cocktail of the Summer
  8. Practical Tips to Make the Most of Oktoberfest
  9. Pinot Grigio vs. Pinot Gris
  10. Creative Twists on the Classic Vodka Martini
  11. Apéritif: The Perfect Start to Your Meal
  12. The Hurricane Cocktail: A Classic Taste of New Orleans