Lebih dari 60 tahun yang lalu, penyuling Kentucky Bill Samuels, Sr., pendiri Maker's Mark, hanya ingin membuat wiski bourbon yang akan dinikmatinya. Dengan menggunakan gandum musim dingin merah yang lembut di mashbill, bukan gandum hitam penyuling tradisional, ia menciptakan bourbon premium yang beraroma penuh, namun lembut dan tidak pernah pahit: Maker's Mark. Bill Samuels, Sr., mengubah bourbon dari "komoditas" menjadi minuman beralkohol premium, dan kini Maker's Mark terus dibuat dengan hati-hati dengan cara yang persis sama. Sejak botol pertama dijual pada tahun 1958, setiap botol ikonik masih dicelupkan dengan lilin merah secara manual oleh orang, bukan mesin.