Dengan semua jenis rum yang tersedia, apa yang membuat rum Jamaika begitu istimewa? Mari kita lihat karakteristik uniknya yang membedakannya dari rum lainnya!
Apa yang membuat rum Jamaika istimewa?
Seperti namanya, rum Jamaika adalah jenis rum yang berasal dari Jamaika. Negara ini merupakan salah satu negara penghasil rum terbesar di Karibia. Rum ini menjadi sangat unik karena diproduksi dengan metode tradisional Jamaika.
Rum Jamaika difermentasi secara alami dan kemudian didistilasi dalam pot still. Dibandingkan dengan produksi rum modern, proses ini membuat hasil akhirnya menjadi unik, membuatnya memiliki reputasi sebagai rum yang penuh dengan aroma buah tropis, rempah-rempah, dan gula tebu yang kuat.
Bagaimana pembuatan rum Jamaika?
Rum Jamaika berawal dari molase atau gula tebu, yang merupakan produk sampingan dari produksi gula. Molase difermentasi secara alami, dengan mengandalkan ragi alami yang ada di lingkungan sekitar. Meskipun hal ini menghasilkan fermentasi yang lebih lambat dan kurang terkontrol, namun menghasilkan rasa yang kompleks yang menjadi ciri khas rum Jamaika, seperti buah-buahan tropis dan rempah-rempah.
Rum modern difermentasi menggunakan ragi komersial yang dipilih secara khusus untuk menciptakan hasil yang konsisten. Jenis ragi ini memang mempercepat fermentasi, tetapi juga menghasilkan profil rasa yang tidak se-kompleks rum Jamaika.
Setelah fermentasi, rum Jamaika didistilasi dalam pot tembaga. Metode tradisional ini menghasilkan rum yang lebih berasa dan beraroma. Aspek khusus dari proses produksi inilah yang membedakan rum Jamaika dari rum lainnya, bahkan rum yang diproduksi di Karibia!
Setelah distilasi, rum disimpan dalam tong kayu ek, sehingga memungkinkannya untuk menyerap rasa dari kayu dan mengembangkan karakteristik yang lebih kaya.
Beberapa produsen juga memilih untuk mencampur berbagai jenis rum Jamaika setelah proses ini. Di sinilah rum dari berbagai usia digabungkan untuk menciptakan rasa yang seimbang dan konsisten.
Jenis-jenis rum Jamaika
Rum Jamaika dapat dibagi menjadi tiga kategori: light, gold, dan dark.
Rum Jamaika yang light memiliki warna jernih dan rasa yang lebih lembut. Rum ini sangat cocok untuk koktail seperti mojits dan daiquiri karena rasa dari bahan-bahan lainnya tidak tertutupi oleh kedalaman rasa rum-nya.
Rum Jamaika jenis gold melalui proses penuaan yang lebih lama. Waktu ekstra dalam tong ini memberikan rasa yang lebih kaya yang cocok untuk minuman campuran atau diminum sendiri.
Terakhir, rum Jamaika dark adalah yang paling berasa dan tertua di antara ketiganya. Rum ini disimpan dalam tong kayu ek dan menawarkan aroma karamel, rempah-rempah, dan kayu ek. Ini adalah jenis rum yang paling sering digunakan dalam pembuatan kue atau koktail yang lebih pekat.
Terlepas dari pengalaman Anda bersama rum, jenis rum dari Jamaika ini menawarkan sesuatu yang unik dan menarik. Dengan rasa yang kuat, sejarah yang kaya, dan keserbagunaannya, tidak ada cara yang salah untuk menikmati rum Jamaika!
